ultah BUMN ke-19
BERBAGI SEMBAKO MURAH : Sejumlah masyarakat mendatangi kantor Kecamatan
Rambipuji untuk mendapatkan sembako murah dari petugas.
Rayakan Ulang Tahun BUMN
PT KAI Kenalkan Aplikasi LinkAja dengan Menggelar Pasar Murah
RAMBIPUJI, 3/4/19 – Hari jadi ke - 21 Kementerian Badan Usaha Milik
Negara (BUMN) diperingati dengan menggelar Pasar Murah. Acara yang dikemas
dengan tema KAI "Paket Pangan Murah" itu dilakukan oleh PT Kereta Api
Indonesia (Persero) sebagai wujud sumbangsih kepada masyarakat, khususnya di
Kecamatan Rambipuji (kemarin, 2/4).
Acara yang
digelar di Pendopo Kecamatan Rambipuji itu dihadiri oleh sejumlah kalangan
seperti camat Rambipuji, Kapolsek, Danramil, Manager PT Kereta Api beserta
jajarannya. Manager keuangan dan koordinator CSR daerah Mulyana mengatakan, dalam
kegiatan itu, PT KAI menyediakan sebanyak 2.000 paket sembako murah. “Sembako tersebut
berisikan kebutuhan barang-barang pokok. Seperti beras, minyak goreng, gula
pasir, sarden, dan garam,” ujar Mulyana.
Menurut
Mulyana, total keseluruhan paket itu bernilai Rp 42,5 ribu “Kami menjualnya seharga
cuma Rp 10 ribu,” ujarnya. Untuk mendapatkan paket tersebut, lanjut Mulyana,
masyarakat cukup menunjukkan HP atau smartphone
yang telah terinstal aplikasi LinkAja. “Aplikasi itu merupakan sejenis uang
elektronik BUMN untuk pembayaran. Seperti pembayaran listrik atau token, pulsa
, dan lain-lain,” imbuh Mulyana. Dengan aplikasi tersebut menurutnya,
masyarakat sebagai pelanggan bisa mendapatkan diskon-diskon menarik.
Selain di
Kecamatan Rambipuji, kegiatan pasar murah KAI juga dilaksanakan di seluruh
Daerah Operasi PT KAI di Pulau Jawa dengan total sembako murah yang dibagikan
sebanyak 30.000 paket. Vice President PT KAI Daop 9 Jember, Joko Widagdo
mengatakan, dengan adanya pasar murah KAI itu, bisa semakin mendekatkan PT KAI
dengan masyarakat. “Dengan membangun kepedulian kepada masyarakat, harapannya
nanti perjalanan kereta api lebih aman, lancar dan aset PT KAI lebih terawat,” tutur
Joko.
Ayu
novitasari, 18, salah seorang warga asal Desa Rambigundam yang mendatangi basar
tersebut mengaku cukup senang. Pasalnya, jarang-jarang acara sejenis itu
digelar. “Kalau di toko atau pasar, sepuluh ribu belum tentu dapat sebanyak ini
mas,” ungkapnya. (mg2)
Komentar