KPU dan Bawaslu ajak Mahasiswa Sukseskan Pemilu 2019


FOTO : MAULANA AL-FATIH
SOSIALISASI: Dari kiri, Andhika A. Firmansyah, Rima Diana Puspita, dan Ahmad Nailul Hikam dalam acara seminar kebangsaan di aula IAIN Jember.

JEMBER, Menjelang pemilu 2019, KPU dan Bawaslu Jember melakukan sejumlah kunjungan untuk mengajak masyarakat berpartisipasi di tahun politik, salah satu yang mendapat kesempatan kunjungan tersebut adalah para mahasiswa IAIN Jember.  

Acara yang dikemas dalam bentuk seminar kebangsaan tersebut, terselenggara atas kerjasama Dewan Perwakilan Mahasiswa Institut (DPM-I) IAIN Jember dengan KPU dan Bawaslu Kabupaten Jember.

Komisioner KPU, Rima Diana Puspita, menjelaskan, keterlibatan mahasiswa dalam tahun politik memiliki pengaruh yang cukup besar, "Mahasiswa sebagai kaum akademisi punya power untuk kontrol terhadap pemerintahan", ujar Eka. Dirinya mengakui, mahasiswa memiliki presentase cukup besar dari keseluruhan jumlah hak suara masyarakat seluruh Indonesia.

Seirama dengan yang disampaikan Bawaslu, bahwa mahasiswa diharapkan bisa mengawal segala pelaksanaan pemilu, Bawaslu juga menjelaskan beberapa jenis pelanggaran yang paling sering ditemui. "Para ASN khususnya, mereka punya hak pilih, tapi netralitas mereka harus tetap", ujar Andhika, selaku komisioner Bawaslu.

Andhika menambahkan, pelanggaran yang selama ini mudah ditemui adalah, pelanggaran kode etik, pelanggaran administratif oleh para ASN. Dia berharap mahasiswa juga mampu mengawal kinerja Bawaslu, minimalnya ASN yang berada disekitar kampus.

Ketua umum DPM-I IAIN Jember, Abdul Rasyid, membenarkan, acara tersebut dilaksanakan untuk memberikan edukasi politik kepada mahasiswa, agar mereka ikut berpartisipasi dalam tahun politik. "Mahasiswa perlu melek politik, adanya KPU dan Bawaslu bisa menjadi kawan diskusi di forum tersebut", ujar Rasyid ketika ditemui Radar Jember 15/2.

Rasyid juga menambahkan, menurutnya, banyak mahasiswa IAIN Jember yang terlibat dalam politik praktis, "Saya berharap acara ini dapat meluruskan kiprah mahasiswa dikancah politik", tutu Rasyid. (mg/maul)

Komentar

POPULER

đź’ˇNARASI KADERISASIđź’ˇ (sebuah refleksi komparatif desain kaderisasi struktural dan kultural PMII) Oleh : Filsuf.Proletar

Catatan Kaderisasi

Torehan Sejarah Baru PMII Rayon FTIK IAIN Jember